Text
Biografi imam ahmad: Kehidupan, sikap dan pendapatnya (Al-aimmah al-arba'ah, hayatuhum.mawaqifuhum,arauhum al-imam bin hanbal)
Buku ini bercerita tentang kehidupan Imam Ahmad yang berdarah-darah dan bercucuran keringat. Imam Ahmad terkenal sebagai sosok yang tangguh; pantang menyerah menghadapi kesengsaraan hidup. Beliau menjalani hari-harinya dengan serba kekurangan, tapi semua itu tak pernah membuatnya kalah dengan dengan keadaan. Saat berada di Baghdad, Imam Syafi'i melihat kondisi Ahmad bin Hanbal yang mengundang simpati, Imam Ahmad tidak mau makan kecuali hasil dari jerih payahnya sendiri, meski itu tidak cukup. Melihat hal itu, Imam Syafi'i menawari beliau jabatan qadhi pemerintahan untuk wilayah Yaman. Akan tetapi, Imam Ahmad menolak tawaran itu. Imam Syafi'i kembali menawarinya, tapi tetap menolak. Sampai-sampai Imam Ahmad berseru lantang "Jika guru kembali menawari lagi, guru tidak akan pernah lagi melihat saya".
201700977 | 297.92/2x9.8 ABD b | Perpustakaan IAIN Palopo (Ruang Tandon) | Tersedia |
201700976 | 297.92/2x9.8 ABD b | Perpustakaan IAIN Palopo (Ruang Sirkulasi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain