Text
Andi Djemma- Datu Luwu; Tahta Bagi Republik Pahlawan Nasional
Buku ini memberikan pandangan dalam menelusuri sejarah Luwu dan kepemimpinan Datu Luwu Andi Djemma dari berbagai pemikiran argumentatif berbagai disiplin ilmiah.
Sebagai calon datu (raja), Andi Djemma mempelajari segala hal mengenai pemerintahan dan tradisi kerajaan dari sang ibu serta pejabat-pejabat tinggi istana. Setelah ibunya meninggal, ia dipersiapkan untuk seleksi datu Kerajaan Luwu. Golongan pendukung Belanda berusaha menghalang-halangi pengangkatannya sebagai datu, namun gagal karena ia memiliki dukungan dari raykat Luwu.
Sebagai seorang pemimpin daerah yang nasionalis, ia menyambut baik Proklamasi Kemerdekaan RI. Ia mengeluarkan penyataan bahwa Kerajaan Luwu merupakan bagian dari negara RI. Untuk menyatukan sikap dan menentang kembali kekuasaan Belanda, pada Bulan September 1945 ia memprakarsai pertemuan raja-raja Sulawesi Selatan di Watampone. Ia juga merestui pembentukan badan-badan perjuangan seperti Pemuda Nasional Indonesia (PNI) dan Pemuda Republik Indonesia.
27124J001 | LL. 959.808.1 JUS a | Perpustakaan IAIN Palopo (Ruang Luwu Logi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain