Text
Pengembangan Alur Pembelajaran Trigonometri dari teori hingga Implementasinya
Trigonometri merupakan materi yang dianggap sulit bagi sebagian besar siswa sekolah menengah atas (SMA). Menguasai materi trigonometri tidak hanya diperlukan materi pendukung yang kuat, tetapi juga sangat perlu untuk menguasai materi-materi selanjutnya. Di SMA trigonometri hampir selalu muncul dalam setiap topik matematika di setiap jenjang kelas dari kelas X sampai kelas XII. Tidak hanya siswa yang merasa tertantang dengan materi ini, guru, mahasiswa calon guru, dan peneliti pendidikan matematika harus pandai memutar otak bagaimana materi trigonometri dapat disampaikan dengan baik. Faktanya, tidak semua konsep dalam trigonometri dapat disampaikan dengan baik di sekolah dan justru menimbulkan miskonsepsi pada siswa. Buku ini menyajikan landasan teori yang berkembang di Prancis, yaitu Theory of Didactical Situation yang merupakan dasar dari penyelesaian semua permasalahan trigonometri. Teori ini merupakan rujukan teori berbagai peneliti dalam mengembangkan situasi pembelajaran yang ideal. Secara keseluruhan, keseluruhan teori ini termuat dalam metode DDR (Didactical Design Research) yang saat ini menjadi bahan perbincangan guru, peneliti, dan dosen di Indonesia. DDR merupakan metode yang terbaru dan populer saat ini dalam mengembangkan desain pembelajaran. Tidak hanya landasan teori dan metode yang terkini dan populer yang digunakan dalam buku ini. Buku ini juga menyajikan contoh desain yang telah teruji di lapangan sehingga bisa langsung dipraktekkan oleh guru, mahasiswa, dan dosen di seluruh Indonesia. Metode penelitian yang disampaikan secara padat dan lugas diserta setai conto-contoh
45824F001 | T 510.71 CHU p | Perpustakaan IAIN Palopo (Ruang Tandon) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain