Buku ini menjelaskan tentang riwayat gedung Joang Menteng 31 dalam kaitannya dengan peranan Angkatan 45 pada masa kelahirannya. Tulisan2 sejenis ini bukanlah sekedar kerinduan kepada masa lampau yang jaya, bukan suatu nostalgi romantik.
Buku ini merupakan biografi H. Kafrawi Ridwan. Buku ini terdiri dari lima bagian, yaitu: tentang Biografi H. Kafrawi Ridwan: Berangkat dari Pesantren, H. Kafrawi Ridwan di mata politisi dan tokoh Islam, H. Kafrawi Ridwan dalam catata-catatan teman se-- Almamater, H. Kafrawi Ridwan dalam kesaksian staf, H. Kafrawi Ridwan di Mata Keluarga.
Dalam buku ini terdapat 3 pembahasab : 1. Pembangunan Ekonomi (Menanggapi Tantangan Global), 2. Pembangunan Lingkungan (Mencegah Kiamat Dunia), 3. Pembangunan Sosial (Membangun Kualitas Manusia).
Buku ini membahas tentang; Memilih jalan Otonomi, otonomi Daerah dalam Sorotan, DKI JAkarta, Dari sentralisasi ke otonomi (Undang-Undang No. 34 Tahun 1999), JAkarta memasuki Millineum ketiga, Anggaran pendapatan dan Belanja Daerah (APBD),
Buku ini memuat tentang karl Heinrich :riwayat hidup, watak filsafatnya, karya karyanya,materialisme dialektis, dan materialisme historis
Buku 48 peraih nobel kesusastraan memuat data dan informasi secara komplit, aktual, dan akurat dalam dunia sains dan teknologi bagi kesusastraan dimuka bumi ini.
Buku ini terdiri dari delapan bab, yang membahas tentang; Kerajaan Minangkabau, Masuklah si Bule, Masyarakat pesisir dan VOC, Inggris versus VOC di Sumatera Barat, Jatuhnya sebuah Perusahaan Raksasa, Perang Saudara yang ditunggangi Belanda, USaha memaksakan Cultuur --Stelsel di Sumatera Barat, serta mereka di khianati Belanda.
Buku ini menekankan pengaruh kritik film terhadap penonton dan pertumbuhan perfilman di Indonesia, yang sejak dulu sampai sekarang selalu hangat dibicarakan, baik di masyarakat maupun di kalangan perfilman itu sendiri.
Bahan Pustaka ini membantu para pembaca awam amupun sarjana untuk memahami Al-Qur’an melalui perpaduan sejumlah pendekatan: tematis,statistik,dan komparatif.Banyak kajian cenderung menganggap Al-Qur’an tak lebih sebagai kumpulan pemikiran yang tidak tentu arahnya dan membosankan.Pendekatan semacam itu telah mengakibatkan timbulnya serangkaian teori dangkal yang tiddak hanya gagal memetakan…